Depresi, kecemasan,
rasa marah dan emosi-emosi negatif lainnya telah lama dikait-kaitkan dengan
penyakit jantung dan serangan jantung. Tapi bagaimana dengan kebalikannya—apakah
emosi yang positif bisa mengakibatkan jantung menjadi lebih sehat? Ya, menurut dua
laporan yang membahas pertanyaan ini dari arah yang berbeda.
Di Pusat Kesehatan
Universitas Duke, para peneliti menanyai 2.618 wanita dan pria yang dijadwalkan
akan mendapat angiogram koroner (sinar X khusus yang menunjukkan aliran darah
melalui arteri yang memberi makan jantung) pertanyaan-pertanyaan tentang apa
yang mereka harapkan bagi kesehatan kardiovaskuler mereka di masa yang akan datang.
Limabelas tahun kemudian, para peneliti tersebut menemukan bahwa mereka yang mempunyai harapan
yang paling tinggi 2 persen lebih kecil kemungkinan meninggal dunia karena
penyakit jantung dibandingkan dengan mereka yang mempunyai harapan yang paling
rendah. Studi tersebut diterbitkan di dalam Archives
of Internal Medicine.
Studi berikutnya
adalah sebuah studi jangka panjang yang dilakukan pada laki-laki di sekitar Boston . Studi tersebut
mencatat penanda kesehatan psikologis dan kesehatan emosional yang dinamakan self-regulation. Studi tersebut mengukur
kemampuan menggunakan dan mengendalikan emosi positif dan emosi negatif
sekaligus dan respon terhadap berbagai situasi. Self-regulation yang tinggi menunjukkan fleksibilitas dan daya
tahan. Dalam kelompok pria yang mendapat skor tertinggi dalam test tentang self –regulation, 6 persen di antaranya mengalami
serangan jantung atau mati karena penyakit kardiovaskuler selama 12 tahun
berikutnya, dibandingkan dengan 14 persen dalam kelompok yang mendapat nilai
terendah. Studi tersebut diterbitkan di dalam Archives of General Psychiatry.
Temuan-temuan di
atas menambah bukti bahwa sikap yang positif atau emosi yang positif sedikit
banyak berkontribusi bagi jantung yang sehat dan arteri. Kontribusi-kontribusi
tersebut boleh jadi terbukti secara langsung, di mana mempelajari teknik-teknik
untuk bersikap lebih positif bisa menjadi obat untuk mendapatkan kesehatan yang
lebih baik. Boleh jadi emosi-emosi positif juga bekerja secara tidak langsung—orang
yang mempunyai sikap positif atau pandangan yang positif boleh jadi melakukan
lebih banyak latihan, makan lebih banyak makanan sehat atau menjalani
pengobatan medis yang lebih baik. Atau boleh jadi gaya hidup yang lebih sehat menimbulkan
pandangan yang positif akan kehidupan. (January 25, 2012|HARVARD HEALTH)
Distributed by Tribune Media Services
0 comments:
Post a Comment