Misteri di balik Segitiga Bermuda, sebuah tempat di mana
ratusan pesawat udara dan kapal laut diberitakan menghilang karena sebab yang
tidak jelas, boleh jadi akan terungkap—sekurangnya itulah yang dikatakan oleh Science Channel.
Dipercaya bahwa awan-awan tersebut adalah penyebab utama terjadinya ledakan udara yang bisa dengan mudah melampaui kecepatan 170 meter per jam. Angin badai dahsyat ini secara harfiah “meledakkan” udara dan menimbulkan gelombang-gelombang laut setinggi lebih dari 45 kaki.
Tidak ada kapal yang bisa bertahan di tengah badai yang sedemikian dahsyat, dan tidak ada pesawat udara yang mampu melawan angin sedemikian kencang.
Awan tidak biasanya membentuk tepian yang lurus. Akan tetapi, kalau dilihat dari gambar-gambar satelit tersebut, Segitiga Bermuda merupakan pengecualian. Pengumuman teori ini telah memotivasi banyak timbulnya penelitian lanjutan. Para ilmuwan dari berbagai belahan dunia kini mencoba mencari tahu apa penyebab timbulnya anomali tersebut.
Kami ingatkan kembali bahwa Segitiga Bermuda adalah wilayah
Samudera Atlantik yang luas di antara Florida, Puerto Rico, dan Bermuda. Wilayah
ini terkenal karena fenomena misteriusnya. Laporan pada tahun 1945 menyebutkan
bahwa lima pesawat pengebom torpedo Amerika dan sebuah pesawat terbang yang
dikirim untuk mencari kelima pesawat pengebom tersebut hilang tanpa jejak. Sejak
saat itu, 75 pesawat udara dan ratusan kapal laut dilaporkan hilang. Tragedi terbaru
terjadi tahun 2015 ketika kapal kargo "El Faro"
menghilang di wilayah ini.
https://brightside.me/wonder-curiosities/scientists-may-have-finally-cracked-the-greatest-mystery-behind-the-bermuda-triangle-254460/
0 comments:
Post a Comment