Vstock LLC/Getty Images/Tetra Images RF |
Periksa: Indera Penciuman Anda
Untuk mengetahui: Penyakit Alzheimer.
Untuk mengetahui: Penyakit Alzheimer.
Menurunnya kemampuan penciuman bisa
jadi merupakan salah satu tanda-tanda penyakit Alzheimer, menurut sebuah
penelitian oleh U.S. National Institute
of Neurological Disorders and Stroke. Tikus yang dikembangkan untuk
memproduksi protein yang tinggi yang disebut protein prekursor amyloid—yang terlibat dalam perkembangan
penyakit Alzaheimer—mempunyai angka rata-rata kematian sel saraf yang lebih
tinggi di dalam hidung mereka dibandingkan dengan tikus yang normal. Perubahan-perubahan
yang terjadi di dalam sistem penciuman Anda yang disebabkan oleh penyakit Alzheimer
boleh jadi serupa dengan perubahan-perubahan yang terjadi di wilayah-wilayah otak
yang lain, tapi muncul jauh lebih awal. Hilangnya kemampuan penciuman secara
perlahan bisa jadi merupakan sesuatu yang normal setelah usia 70, tapi jika
Anda memperhatikan penurunan ini terjadi jauh lebih awal—atau lebih secara
tiba-tiba—bicarakanlah hal ini dengan dokter Anda.
Periksa: Kuku Anda
Untuk mengetahui: Penyakit Lupus.
Untuk mengetahui: Penyakit Lupus.
Kuku yang sehat biasanya mulus dan bersih.
Jika Anda perhatikan ada warna kemerahan di bawah kuku Anda itu bisa merupakan
tanda penyakit lupus, sebuah penyakit di mana sistem imun Anda menyerang
tisu-tisu yang sehat. Lupus bisa juga menyebabkan timbulnya ruam di punggung
tangan dan jari-jari Anda dan juga bengkakan dan gelembungan di dasar kuku
Anda.
Periksa: Garis Rambut Anda
Untuk mengetahui: Penyakit Tiroid.
Untuk mengetahui: Penyakit Tiroid.
Ketika kelenjar tiroid Anda—kelenjar
endokrin berbentuk kupu-kupu di leher Anda yang mengeluarkan hormon—tidak
bekerja dengan baik, hal ini bisa mempengaruhi hormon-hormon di keseluruhan tubuh
Anda, termasuk hormon-hormon yang berhubungan dengan pertumbuhan rambut. Apa
yang normal dan apa yang tidak normal? Dengan terjadinya kerontokan rambut yang
berhubungan dengan kelenjar tiroid, Anda boleh jadi akan mengalami
perubahan-perubahan lain yang berhubungan dengan rambut, seperti rambut Anda
menjadi kering atau kasar sebelum akhirnya rontok. Kelenjar tiroid yang kurang
aktif bisa juga menyebabkan alis mata menipis.
Periksa: Bayangan Anda
Untuk mengetahui: Serangan jantung.
Untuk mengetahui: Serangan jantung.
Orang yang kelihatan lebih tua
daripada usianya mempunyai resiko mengalami masalah jantung yang lebih tinggi,
menurut para peneliti di Rumah Sakit Universitas Kopenhagen. Dibandingkan dengan
oarng-orang yang tanpa tanda-tanda penuaan—uban, kebotakan, kerutan, dan
deposit kolesterol di kelopak mata—mereka yang mempunyai tiga atau empat tanda
mempunyai resiko terkena penyakit jantung 40 persen lebih tinggi dan resiko
terkena serangan ajntung 57 persen lebih tinggi di atas usia 35 tahun. Jika
Anda perhatikan tanda-tanda ini, mintalah dokter memeriksa tanda-tanda penyakit
resiko penyakit jantung lainnya yang boleh jadi tersembunyi.
Periksa: Napas Anda
Untuk mengetahui: Disfungsi ereksi.
Untuk mengetahui: Disfungsi ereksi.
Napas yang bau adalah pertanda adanya
penyakit gusi, yang boleh jadi berhubungan dengan disfungsi ereksi. Para peneliti
Turki menemukan bahwa di kalangan pria usia 30 hingga 40, mereka yang menderita
penyakit gusi parah tiga kali lebih besar kemungkinannnya akan menderita
masalah ereksi dibandingkan dengan mereka yang gusinya sehat. Tindakan Anda: Sikatlah
gigi Anda dua kali sehari, bersihkan dengan benang gigi setiap hari, dan
periksakan pada dokter gigi dua kali setahun.
More: Discover What More Testosterone Can Do for You
Periksa: Mata Anda
Untuk mengetahui: Penurunan kemampuan kognitif.
Periksa: Mata Anda
Untuk mengetahui: Penurunan kemampuan kognitif.
Dalam sebuah penelitian, orang yang
berusia 38 yang mempunyai pembuluh darah yang lebih lebar di bagian mata mereka
mendapat hasil test IQ yang lebih buruk daripada mereka yang mempunyai pembuluh
darah lebih kecil, menurut para peneliti di Duke
University. Pembuluh darah di mata Anda mempunyai ukuran, struktur, dan
fungsi yang sama dengan pembuluh darah di otak Anda, jadi mata Anda bisa jadi
merupakan indikasi adanya penurunan dalam hal kesehatan otak bertahun-tahun
sebelum terjadinya demensia. Tidaklah begitu mudah untuk mengetahui adanya
perubahan ini oleh Anda sendiri, jadi kunjungilah dokter mata setahun sekali.
Periksa: Pendengaran Anda
Untuk mengetahui: Diabetes.
Untuk mengetahui: Diabetes.
Testing, testing, 1,2,3. Orang yang
menderita diabetes dua kali lebih besar kemungkinannya akan mengalami penurunan
kemampuan pendengaran dibandingkan dengan mereka yang tidak menderita diabetes,
menurut laporan para peneliti di Niigata
University di Jepang. Yang mengejutkan, para penderita diabetes yang lebih
muda—di bawah usia 60—lebih beresiko mengalami kerusakan pendengaran
dibandingkan dengan para penderita yang tua. Level gula darah yang tinggi yang
berhubungan dengan diabetes bisa merusak pembuluh darah di dalam telinga Anda. (By
Men's
Health / Paige Fowler @MensHealthMagFeb. 23, 2014)
Read more: 7 Weird Signs of Health Troubles | TIME.com http://healthland.time.com/2014/02/23/7-weird-signs-of-health-troubles/#ixzz2uDiKLgk5
http://healthland.time.com/2014/02/23/7-weird-signs-of-health-troubles/
0 comments:
Post a Comment