5 Penyakit Paling Aneh pada Tubuh Manusia

Trichotillomania

Trichotillomania adalah sebuah penyakit aneh yang sering dipicu oleh stress, depresi, atau oleh adanya gen defektif. Orang yang menderita penyakit ini cenderung mengalami kerontokan pada rambut, bulu mata, dan bahkan di wilayah selangkangan.

Latah

Latah adalah sebuah penyakit di mana penderitanya mengalami semacam ketidaksadaran (trance) dan menjadi tidak sadar sepenuhnya atas perbuatan mereka. Orang yang menderita penyakit latah disebut orang latah dan ketika latahnya sedang kumat mereka akan mengulangi perkataan –perkataan dan perbuatan-perbuatan dari orang yang di dekatnya dan mematuhi semua perintah yang diberikan padanya.

Necrotizing Fasciitis

Necrotizing Fasciitis adalah penyakit yang sangat mengganggu yang sering dikenal sebagai penyakit bakteria pemakan daging. Penyakit yang menyerang lapisan kulit bagian dalam ini merupakan penyakit langka yang memasuki kulit melalui luka atau memar yang kecil. Sebagaimana namanya, penyakit infeksi ini menggerogoti daging dan menyebabkan kulit mengelupas. Dalam kasus-kasus yang ekstrem, bakterianya bisa memakan daging tungkai hingga habis dan, jika tidak diobati, bisa menimbulkan kematian.

Cotard Delusion

Cotard Delusion atau penyakit Cotard menggambarkan orang yang menderita keyakinan bahwa mereka telah mati. Orang yang mengalami penyakit ini percaya bahwa mereka telah kehilangan  semua darah dan organ-organ tubuh bagian dalam mereka. Penyakit tersebut berhubungan dengan adanya stress yang ekstrem, ergotherapy (ergo treatment) (pengobatan secara fisik) sangat sulit dilakukan.

Blaschko’s lines

Pertama kali muncul pada tahun 1901, Blaschko’s lines (garis Blaschko) merupakan fenomena medis yang sangat ekstrem dan tak bisa dijelaskan. Meski tidak tepat disebut penyakit, garis Blaschko merupakan sebuah pola yang tak bisa dilihat dengan mata yang terbentuk dalam DNA manusia yang menimbulkan semacam penampakan garis-garis disekujur  tubuh.

http://digg.com/newsbar/Science/the_five_greatest_mysteries_of_human_history