Ingin hidup lebih lama? Dan seolah-olah Anda lebih muda? Itulah yang kami namakan “hidup cantik.” Sekarang bagaimana jika kami katakan hal itu benar-benar, secara mengejutkan, mudah dilakukan? Kedengarannya seperti sebuah olok-olok, tapi bukan.
Dasar yang paling dasar dari hidup panjang umur adalah hidup secara sehat yang menyenangkan. (Tidak ada petuah sok tahu dari kami di sini!) Itu berarti melakukan segala sesuatu yang baik untuk Anda—makan sayuran banyak-banyak dan melakukan aktifitas fisik setiap hari—dan menghindari segala sesuatu yang, well, akan membunuh Anda—segala sesuatu seperti merokok, makan terlalu banyak gula dan lemak jenuh, dan berenang di laut yang banyak hiunya.
Selain pendekatan-pendekatan panjang umur yang besar di atas, masih ada lagi hal-hal kecil yang bisa Anda lakukan setiap hari yang telah terbukti bisa memperpanjang usia Anda. Seberapa mudahkan hal itu?
1. Lari selama lima menit sehari. Ya, itu saja. Hanya lima menit. Dalam sebuah penelitian besar tentang 55.137 orang dewasa, para pelari hidup, rata-rata, tiga tahun lebih lama dibandingkan mereka yang tidak lari. Manfaat ini adalah sama tidak peduli berapa panjang, jauh, sering atau cepatnya mereka lari. Mereka yang lari kurang dari satu jam per minggu mempunyai keuntungan mortalitas yang sama dibandingkan dengan para pelari yang berlari lebih dari tiga jam per minggu.
Related: Get the Details - The Benefits of a 5-Minute Run
2. Minum kopi. Sebuah laporan pada bulan April 2014 yang dimuat di dalam British Journal of Nutrition meninjau 20 penelitian yang meng-cover hampir 974.000 orang. Temuannya secara keseluruhan ternyata memihak pada kopi: Minum kopi—khususnya tiga cangkir atau lebih sehari—dihubung-hubungkan dengan rendahnya resiko kematian oleh berbagai sebab. Dan sekarang kita ketahui bahwa jika Anda tidak mengalami sakit kepala, detak jantung tidak normal, kecemasan, atau perut mual (gastric upset) dari secangkir kopi, maka Anda tergolong sebagai “secara genetik orang yang metabolismenya cepat (fast metabolizer).” Orang yang metabolismenya cepat mendapat semua manfaat dari kopi, sedangkan orang yang metabolismenya lambat (slow metabolizers) mendapatkan semua efek sampingnya.
3. Ambil tanggung jawab. Penelitian dari tahun 1970-an menunjukkan tidak ada kata terlambat untuk bertanggung jawab terhadap kesehatan dan well-being Anda sendiri. Sebuah penelitian yang diterbitkan dalam Journal of Personality and Social Psychology menemukan bahwa para penghuni panti jompo yang mengambil tanggung jawab—sebagai contoh, merawat tanaman atau memilih film untuk acara nonton bersama—hidup lebih lama dibandingkan dengan mereka yang mengandalkan bantuan para staf untuk dalam memutuskan apa yang akan mereka lakukan.
Related: Your Choices Can Help You Age Well
4. Bersuka rela (Volunteer). Diperkirakan 27 persen dari orang Amerika bersuka rela—dan mereka mendapat sebanyak yang mereka beri. Sebuah tinjauan dari berbagai penelitian menemukan bahwa orang yang bersuka rela mengalami 20 persen pengurangan dalam mortalitas, plus depresi tingkat rendah, kepuasan hidup yang tinggi dan peningkatan kesehatan secara umum. Para peneliti menentukan bahwa kualitas peningkatan hidup mereka terletak pada perasaan mereka yang bersuka rela itu yang seakan-akan mereka mendapat keuntungan secara emosional dari apa yang mereka kerjakan.
5. Melakukan seks yang hebat. Penelitian Duke University yang berlangsung selama 25 tahun menemukan bahwa salah satu dari prediktor panjang umur bagi wanita yang paling signifikan adalah seberapa banyak mereka menikmati seks di sepanjang hidup mereka. Hal itu, bersama-sama dengan kepuasaan kesehatan yang tinggi dan fungsi fisik yang baik, membantu menambah 23 tahun usia hidup wanita, secara rata-rata.
Related: 8 Ways Sex Makes You Beautiful
6. Sekali-kali perlu melihat sisi yang kurang terang. Sebuah sikap yang positif adalah sebuah alat yang sangat berguna dalam persenjataan kesehatan Anda, dan demikian pula dengan sebuah pesimisme sehat yang kecil saja. Orang yang lebih realistis—yaitu, yang kurang idealistis—tentang hidup mereka lebih berhati-hati, lebih siap menghadapi kesulitan dan mereka cenderung hidup lebih lama dibandingkan mereka yang optimistis.
7. Berdirilah! Dalam sebuah penelitian pada bulan Mei 2014, para peneliti menganalisis data dari Survei Kebugaran Kanada dan menemukan bahwa, bagi mereka yang tidak melakukan olahraga secara teratur, lebih banyak waktu yang digunakan untuk berdiri berhubungan dengan angka mortalitas yang lebih rendah akibat penyakit kardiovaskuler dan kematian akibat “sebab-sebab lain” secara liner. Dengan kata lain, lebih banyak berdiri, lebih sedikit yang mati. (by Dr. Oz & Dr. Roizen)
Photo by Getty Images
https://www.yahoo.com/health/the-7-simplest-ways-to-live-longer-95103056218.html
Posts
Post a Comment