5 Aturan Diet yang Bisa Dilanggar

Jika Anda mengalami kesulitan mematuhi diet yang ketat, di bawah ini adalah khabar baik: Melanggar aturan diet bisa juga membuat Anda kehilangan berat badan—dan tidak bertambah lagi untuk jangka waktu lama. Sebuah penelitian yang diterbitkan dalam International Journal of Obesity menemukan bahwa para pelaku diet dengan strategi yang fleksibel yang tetap membolehkan makanan yang manis-manis dan makanan lezat lainnya secara signifikan lebih sukses dalam mempertahankan penurunan berat tubuh mereka selama penelitian berlangsung selama tiga tahun daripada mereka yang berhati-hati dalam mengontrol kebiasaan makan mereka.
Ini karena kelompok yang diberi pengawasan yang kaku secara tipikal mempunyai sebuah mindset yang “all or nothing” (“semua atau tidak sama sekali”). Sebagai hasilnya, mereka terobang-ambing antara menolak semua makanan—termasuk makanan kesukaan mereka—dan menenggelamkan diri dalam keranjang makanan. Para pelaku diet yang fleksibel, di sisi lain, merasa nyaman mennjalankan diet dengan pola yang “more or less” (seadanya”), tanpa harus membiarkan diri tergelincir ke dalam kebiasaan makan banyak. Tapi aturan yang mana yang bisa dilanggar tanpa harus mensabotase diet Anda? Pelatih diet conditioning (conditioning coach) bersertifikat NSCA Holly Mosier, penulis buku Stress Less, Weigh Less (Greenleaf Book Group Press, 2011), mengemukakan pandangan yang mendobrak mitos ini:
#1: Jangan makan setelah pukul 7 Malam.
Mengapa aturan ini bisa dilanggar: Tidak ada yang ajaib tentang menghindari makan di malam hari. Kunci untuk keberhasilan menurunkan berat badan bukanlah waktu Anda makan; tapi memperhatikan dengan saksama apa yang Anda makan dan mematuhi jatah alokasi kalori harian Anda, kata Mosier. “Sangat perlu membuat diary (catatan) tentang makanan dan meninjau pola makan Anda.” Sebuah penelitian yang dilakukan oleh Pusat Penelitian Kesehatan Kaiser Permanente menemukan bahwa orang yang biasa membuat diary makanan hariannya mengalami penurunan berat badan dua kali lipat dibandingkan dengan mereka yang tidak mencatat apa-apa. Menulis apa yang Anda makan akan membantu mencegah keinginan makan berlebih, karema hal ini akan membuat Anda berhati-hati dengan pola diet dan asupan kalori Anda, dengan tidak memandang kapanpun waktu Anda makan.
#2: Makan lima hingga enam kali di siang hari.
Mengapa aturan ini bisa dilanggar: meski teori di balik aturan ini adalah bahwa sering makan akan membuat metabolisme Anda terpicu, realitasnya adalah  makan lebih sering sering kali menyebabkan kelebihan makan (overeating), yang akan berakibat pada bertambahnya berat badan bukannya mengurangi berat badan. Lebih lanjut, penelitian baru dari Universitas Purdue menemukan bahwa makan tiga kali dengan takaran yang biasa yang mencakup protein, seperti ayam dan tahu, membuat orang merasa lebih kenyang daripada makan lebih sedikit tapi lebih sering. Para peneliti juga melaporkan bahwa makan tiga kali dengan protein yang tinggi juga mengurangi kebiasaan makan di tengah malam dan mengemil.
#3: Hanya makan makanan yang bebas lemak atau yang rendah lemak.
Mengapa aturan ini bisa dilanggar: Asosiasi Jantung Amerika baru-baru ini melaporkan bahwa makanan yang rendah lemak dan bebas lemak bisa menyebabkan kegemukan, karena makanan ini sering mengandung lebih banyak kalori dari yang terkandung dalam versi lemak-penuhnya, dengan demikian mengecoh orang untuk berpikir bahwa makanan ini merupakan pilihan yang bagus untuk menurunkan berat badan. Periksalah selalu kandungan nutrisi pada label dan hindari produk makanan rendah lemak yang banyak mengandung gula. Setiap orang, berapapun ukuran beratnya, memerlukan lemak dalam diet mereka untuk mengangkut vitamin-vitamin yang bisa larut dalam lemak (fat-soluble vitamins), seperti vitamin A dan E, ke seluruh tubuhnya. Lemak yang baik, seperti asam lemak omega-3, juga memainkan peran bagi kesehatan jantung dan bisa menambah fungsi sistem imun. AHA menganjurkan membatasi asupan lemak kurang dari 25 hingga 35 persen dari total kalori, dengan kurang dari 7 persen yang berasal dari lemak jenuh. Pilihlah lemak tak jenuh, seperti minyak zaitun, kacang-kacangan, atau ikan yang berminyak.
#4: Makan sarapan paling lambat 30 menit setelah bangun.
Mengapa aturan ini bisa dilanggar: Adalah benar bahwa penelitian-penelitian secara konsisten menunjukkan bahwa orang yang makan sarapan cenderung mempunyai berat badan yang lebih sedikit dan lebih berhasil dalam mempertahankan penurunan berat badannya. Nyatanya, makan sarapan setiap hari adalah merupakan salah satu kebiasaan yang dianjurkan oleh 78 persen dari mereka yang “berhasil gagal” (“successful losers”) yang ambil bagian dalam Registri Pengawasan Berat Tubuh Nasional. Semua dari mereka telah berhasil mempertahankan penurunan berat badan sebanyak 30 ponds atau lebih selama sekurangnya satu tahun dan sebagian bahkan sampai selama 66 tahun. Tapi itu tidak berarti Anda harus memaksakan diri mendahulukan makan sarapan di pagi hari jika Anda tidak lapar. Makan sarapan agak siangan di pagi hari, mungkin setelah melakukan latihan untuk menambah nafsu makan, adalah sama efektifnya. Salah satu penelitian menemukan bahwa makan sarapan yang banyak yang kaya akan protein dan rendah karbohidrat dapat membantu wanita yang kegemukan menurun berat badannya sebanyak rata-rata 23 pond.
#5: Hindari kelompok makanan tertentu.
Mengapa aturan ini bisa dilanggar: “Aturan” ini didaur ulang setiap beberapa tahun sekali. Beberapa tahun kita diminta untuk menghindari daging merah. Beberapa tahun lainnya kita diminta untuk menghindari susu (dairy) atau buah-buahan. Dan kita selalu diminta untuk menghindari gula. Akan tetapi, bahkan dengan tekat yang sekuat baja, adalah sulit untuk mematuhi diet yang bisa membuat Anda merasa terasing secara kronis, yang akhirnya bisa membuat Anda dendam dan memakan makanan tersebut dengan rakus, kata Mosier. Sebaliknya, makanlah makanan kesukaan Anda sedikit saja, dan aturlah resep-resep makanan Anda untuk mengurangi kalori. Memahami masalah nutrisi dan menempuh cara penurunan berat badan yang fleksibel dan seimbang akan membantu Anda membuat pilihan makanan yang cerdas, tanpa harus membebani diri dengan stress dan frustrasi yang bisa timbul akibat diet yang kaku yang tidak mungkin bertahan untuk jangka waktu yang lama. (By Lisa Collier Cool, Jun 20, 2011)

comment 0 comments:

Post a Comment

 
© Hasim's Space | Design by Blog template in collaboration with Concert Tickets, and Menopause symptoms
Powered by Blogger