Photo: cultura/Corbis |
Situs video YouTube
tengah mengadu untung dalam bisnis pembuatan program original (original programming) dengan melakukan
kerja sama dengan selebriti seperti Madonna dan Deepak Chopra untuk meluncurkan
100 chanel baru.
Best Opinion: Business Insider, Moviefone, Cinema Blend
YouTube boleh jadi merupakan destinasi
utama untuk mencari video-video unik seperti kucing bermain piano, tapi bisakah
YouTube menjadi ancaman bagi televisi? Google kini sedang bertaruh mereka bisa
melakukan itu. Perusahaan tersebut mengumumkan bahwa YouTube, yang dimiliki
oleh Google, kini melakukan kerjasama dengan Madonna, Ashton Kutcher, Amy
Poehler, The Onion, Slate, dan
lainnya untuk meluncurkan 100 “chanel” baru dengan pemrograman original yang
eksklusif—sebuah kesepakatan yang dilaporkan bernilai $100 juta. Chanel pertama
diperkirakan akan diluncurkan bulan ini. Google kini juga sedang meng-update Google TV untuk membuat cara yang
lebih mudah dalam mengakses chanel-chanel YouTube yang baru itu nanti. Apakah
ini merupakan langkah permulaan untuk membuat YouTube menjadi pengganti TV
kabel?
Google
boleh jadi sedang mengincar sesuatu:
“Industri TV tradisional harus waspada,” kata Matt Rosoff dari Business Insider. Dengan semakin
banyaknya program TV yang berpindah menjadi program online, maka TV kini sedang “berubah dari dunia yang terdiri dari
ratusan chanel menjadi jutaan ‘chanel’ yang tersedia melalui web.” Google bermain dalam bidang ini
dengan cerdik, dan link Google TV
memungkinkan program yang ada dalam YouTube menjadi setara dengan TV kabel.
Tak diragukan lagi: Google masuk ke dunia
industri TV ("Make no mistake: Google is taking on the TV industry")
Yang dibutuhkan hanyalah satu keberhasilan: Masalahnya dengan YouTube adalah bahwa “video-video tentang ayam yang sedang main skateboard belum tentu merupakan program yang paling dicari orang ketika mereka duduk santai di atas sofa” di malam hari, kata Michael Hogan dari Mouiefone. Tapi “program bermain skateboard yang dipandu oleh Tony Hawk” boleh jadi favorit. Bahkan jika 90 persen dari chanel ini gagal nantinya, investasi Google tetap akan kembali jika ada satu atau dua di antaranya bisa mendatangkan pemirsa yang setia, yang melebihi “pemirsa TV siaran dan TV kabel.”
Apa arti chanel berita selebriti YouTube bagi film bisokop dan TV? ("What do YouTube's new celebrity channels mean for movies and TV?")
Tidak mungkin ini akan berhasil: Sulit dibayangkan YouTube menjadi “sebuah alternatif televisi yang layak,” kata Mack Rawden dari Cinema Blend. Substansinya tidak cukup, dan tetap tidak akan cukup dengan adanya chanel-chanel baru ini. “Setiap tahun, ratusan rancangan acara baru dan temuan-temuan baru digadang-gadang sebagai model acara masa depan.” Seperti halnya eksperimen yang lain, eksperimen ini pun tampaknya akan “berakhir sebagai eksperimen yang mahal dan konyol” tahun ini.
Akankah YouTube manjadi sainagn televise? ("Will YouTube ever rival television?")
0 comments:
Post a Comment