ABC News - Man Dies After Wisdom Teeth Removed (ABC News) |
Keluarga pria asal California yang
tewas secara tak terduga-duga setelah gigi gerahamnya dicabut beberapa waktu
yang lalu kini mempertanyakan perawatan medis yang diterima pria tersebut selama operasi
bedah mulut yang dia jalani berlangsung.
Setelah menjalani bedah bulan lalu
Marek Lapinski, seorang developer software
dari San Diego, mengalami komplikasi. Menurut laporan perawatan pasien yang
dikeluarkan oleh American Medical
Response. Lapinski terjaga dan batuk-batuk selama prosedur berlangsung dan
kemudian diberi anestetik yang ampuh,
propofol.
Namun kondisinya dengan cepat memburuk
dan dia kemudian dipindahkan ke rumah sakit, di mana dia meninggal dunia tiga
hari kemudian. Teman-teman dan keluarganya telah mempertanyakan perawatan yang
dia terima dari Dr. Steven Paul, seorang dokter bedah mulut di Temecula, California.
“Yang paling mengejutkan dalam hal
ini adalah seorang pria berusia 24 tahun yang sehat pergi menjalani operasi serutin
mencabut gigi geraham ternyata tewas setelah proses tersebut,” kata Tony
Keiser, seorang sejawat keluarga Lapinski, pada ABCNews.com. “Ini tidak bisa dimengerti.”
Menurut laporan perawatan pasien
tersebut, para paramedis mengatakan bahwa Paul telah memberi tahu mereka bahwa
Lapinski terjaga ketika operasi sedang berjalan, mulai batuk-batuk dan kemudian
diberi propofol. Ketika Lapinski
berhenti bernapas, dia diberi CPR (resusitasi
jantung) dan para paramedis dipanggil.
Setelah mereka tiba, menurut laporan
tersebut, para paramedis tersebut menemukan dua potong perban bedah tertinggal di
dalam saluran napas Lapinski ketika mereka mencoba memasang intubasi.
“Saya benar-benar berdo’a pada Tuhan
supaya hal ini benar-benar diselidik,” kata Kaiser.
Ibu Lapinski, April lapinski,
mengatakan pada ABCNews.com bahwa
Paul telah datang ke rumah sakit dan meminta maaf atas apa yang telah terjadi.
“Dia memang datang, dan dia, you know, mengatakan bahwa dia minta
maaf,” katanya. “Dia tidak memberi penjelasan apa-apa pada saya.”
Paul belum memberi tanggapan apa-apa
atas kejadian ini, namun pengacaranya, Clark Hudson, mengeluarkan sebuah pernyataan
yang berbunyi sebagian di antaranya: “Dr. Steven Paul selama ini memberi
perawatan bedah mulut yang terbaik pada para pasiennya…. Akan tetapi, betapapun
amannya operasi bedah mulut sekarang ini, namun tidak ada prosedur bedah yang
tanpa resiko.”
Menurut pernyataan tersebut, langkah cepat telah diambil untuk memulihkan keadaan Lapinski setelah kondisinya mulai
memburuk.
“Alasan terjadinya dekompensasi pada
pasien tersebut tidak diketahui. Akan tetapi, semua protokol standar sudah
diikuti,” kata Hudson.
Kantor Koroner Negara Bagian Los
Angeles telah menjadwalkan otopsi beberapa hari yang lalu.
April Lapinski mengatakan pada ABCNews.com bahwa keluarga almarhum kini
menunggu laporan dari kantor koroner tersebut sebelum memutuskan apakah mereka
akan mengajukan tuntutan hukum atau tidak.
“Sekarang setiap kali kami bangun
pagi kami tidak percaya ini terjadi,” katanya. “Ini sebuah mimpi buruk yang
besar.” (By
GILLIAN MOHNEY | ABC News – Wed,
Apr 3, 2013 4:15 PM EDT)
http://gma.yahoo.com/man-dies-wisdom-teeth-removed-201504759.html
0 comments:
Post a Comment