Begitu merasa tidak enak badan, kita pasti tergoda membuka internet untuk mengecek penyakit kita. Sekurangnya 20 persen setiap kalinya, menurut sebuah penelitian, pencarian di internet akan menyesatkan Anda.
Penelitian tersebut, yang difokuskan pada cedera olahraga seperti cedera ligamen lutut dan siku pada olahraga tennis, menggarisbawahi adanya bahayanya mendiagnosa diri sendiri di internet untuk semua jenis kondisi kesehatan. Mengikuti saran medis yang keliru bisa berbahaya bagi pasien dan dokter yang harus meluangkan waktu mengkoreksi kesalahan informasi tersebut sebelum memutuskan rencana pelayanan yang terbaik bagi si pasien.
“Kadang-kadang, adalah hal yang baik bagi pasien untuk berperan aktif dalam masalah kesehatan mereka sendiri,” kata Jim Starman, seorang orthopedic resident pada Carolinas Medical Center di Charlotte, North Carolina. “Kadang-kadang hal itu justru menimbulkan lebih banyak masalah daripada penyelesaian,” katanya.
Starman dan koleganya memperhatikan banyak di antara pasien mereka datang dengan ide yang salah mengenai cara terbaik dalam menangani masalah kesehatan mereka. Sebagai contoh, mereka mungkin meminta sebuah perangkat kesehatan tertentu yang , menurut bukti-bukti ilmiah, bukanlah perangkat kesehatan terbaik bagi mereka. Kebanyakan ide-ide mereka tersebut datang dari internet.
Untuk mengukur prevalensi masalah itu, para peneliti melakukan pencarian di Yahoo dan Google
tentang 10 diagnosa kedokteran olahraga yang paling umum, termasuk cedera anterior atau cruciate ligament (ACL), cedera rotator cuff, dan cedera meniscal.* Mereka mengambil 10 hasil tertinggi dari kedua mesin pencari tersebut. Kemudian, mereka menyuruh tiga peninjau independen mengevaluasi situs-situs tersebut untuk mengetahui keakuratannya.
Hasilnya, yang diterbitkan dalam Journal of Bone and Joint Surgery, mengungkapkan sejumlah besar variabilitas dalam hal kualitas dari situs-situs yang diteliti, khususnya antara situs-situs komersial dan situs-situs akademis. Hampir separuh dari sepuluh situs teratas adalah situs komersial.
Beberapa dari situs komersial tersebut, termasuk eMedicine dan WebMD, secara mengejutkan bagus, kata Starman. Namun, sering kali, situs-situs komersial disponsori oleh perusahaan-perusahaan yang mencoba menjual produk-produk untuk keperluan diagnosa atau pengobatan. Situs-situs tersebut kurang dapat dipercaya—biasanya mereka mempromosikan produk-produk mereka sebagai pilihan yang terbaik tanpa disertai bukti-bukti yang mendukung. Sebanyak 20 persen dari keseluruhan hasil termasuk dalam kategori ini.
Umumnya, situs-situs nonprofit dan lembaga pendidikan mendapatkan skor tertinggi. Tapi meskipun begitu, sulit menentukan apakah sebuah situs tidak akurat, tidak komplit atau ketinggalan jaman, kata Gary Schwitzer, publisher dari HealthNewsReview.org, sebuah situs yang memonitor media untuk mencari adanya informasi kesehatan yang tidak akurat. Dalam perkembangan perawatan kesehatan yang demikian cepat seperti sekarang ini, mengikuti petunjuk yang meskipun baru berusia lima tahun saja, bisa berbahaya.
“Demokratisasi dan akses terhadap informasi yang disediakan web dipandang sebagai sesuatu yang baik, akan tetapi, di sisi lain, ada banyak yang memperjualbelikan penyakit,” kata Schwitzer.”Jadi spektrumnya sangat jelas yaitu keuntungan yang besar di satu sisi, dan potensi kerusakan yang besar di pihak lain.
Sebagai seorang konsumen, ada beberapa hal yang bisa Anda lakukan untuk menimbang-nimbang nilai situs kesehatan yang Anda kunjungi. Sebuah tempat yang bagus untuk memulai pencarian Anda adalah Medical Library Association’s guidelines to safe health surfing.. situs ini menawarkan sederetan sumber-sumber yang bagus, termasuk Cancer.gov, Kidshealth, MayoClinic.com, dan MEDLINEplus.
Ketika Anda tiba di sebuah situs kesehatan, lihatlah sertifikasi dari Health on the Net Foundation, sebuah organisasi yang mengevaluasi informasi kesehatan online. Penelitian terbaru menunjukkan situs-situs yang bersegel HON adalah lebih akurat dan up to date daripada situs-situs yang tidak mempunyai segel HON.
Ketika Anda melakukan browsing, Anda harus tahu pasti dari mana sebuah situs mendapatkan informasi dan kapan informasi itu di-update, kata Schwitzer. Dan hati-hatilah terhadap situs yang memberikan informasi yang berlawanan.
“Satu ukuran tidak mungkin cocok untuk semua orang dalam hal perawatan kesehatan,” katanya.” Sebuah sumber yang bagus tidak terlalu banyak memberi petunjuk tentang hal-hal yang belum kita ketahui, tetapi secepatnya memberi tahu Anda hal-hal mengenai ketidaktahuan dan ketidakpastian Anda. Kita bicara mengenai sains dalam hal ini. Ketidakpastian itu banyak ditemui dalam bidang perawatan kesehatan. (Emily Sohn/news.discovery.com)
*Rusaknya sebuah meniscus (semi-lunar cartilage) d dalam lutut.
0 comments:
Post a Comment