Jika Anda pikir Anda mesti
berbaring di lantai untuk melatih otot-otot perut Anda, Anda salah. Mayoritas
latihan perut di dalam dunia fitness
menghendaki Anda berbaring di lantai, kebanyakan dengan posisi terlentang.
Namun hal ini bisa menjadi masalah bagi mereka yang sedang mengalami cedera
punggung atau seseorang yang mempunyai masalah kesulitan bangun dari posisi
tidur.
Anda bisa melakukan
latihan perut dengan cara berdiri sama banyaknya dengan cara berbaring. Melatih
perut dengan cara berdiri boleh jadi malah lebih menguntungkan bagi Anda. Ada
cara yang bagus untuk memulainya jika Anda adalah seorang pemula. Banyak orang
yang baru mulai latihan merasa kesulitan berbaring di lantai untuk melakukan sit-up.
Jika Anda mulai dengan cara melatih otot perut Anda dalam posisi berdiri, maka
Anda bisa memberi sedikit kesempatan bagi otot-otot perut Anda untuk melakukan
pemanasan dan menjadikannya lebih kuat sebelum memulai gerakan yang lebih
berat. Namun latihan perut dengan cara berdiri bukanlah hanya untuk pemula.
Cara ini bagus untuk semua orang.
Manfaat Melatih Perut Sambil
Berdiri
Keuntungan terbesar dari latihan perut dengan cara berdiri adalah rendahnya resiko cedera. Gerakan perut yang dilakukan di lantai tidaklah selalu dilakukan dengan benar. Gerakan sit-up dasar pada latihan berbaring, misalnya, menghendaki Anda mengangkat leher dan bahu Anda dari lantai. Kecuali jika ada pelatih, mayotitas orang melakukan gerakan ini secara salah. Mereka merengkuh leher mereka dan menariknya ke atas untuk megangkat tubuh mereka dari lantai. Cara ini tidak maltih perut Anda dan akan menimbulkan ketegangan pada leher Anda. Jika Anda melakukannya dengan berdiri, Anda tidak akan mengalami masalah seperti ini. Dengan melakukan latihan perut sambil berdiri, Anda akan lebih mudah mengontrol leher dan punggung Anda dibandingkan dengan berbaring di lantai.
Keuntungan terbesar dari latihan perut dengan cara berdiri adalah rendahnya resiko cedera. Gerakan perut yang dilakukan di lantai tidaklah selalu dilakukan dengan benar. Gerakan sit-up dasar pada latihan berbaring, misalnya, menghendaki Anda mengangkat leher dan bahu Anda dari lantai. Kecuali jika ada pelatih, mayotitas orang melakukan gerakan ini secara salah. Mereka merengkuh leher mereka dan menariknya ke atas untuk megangkat tubuh mereka dari lantai. Cara ini tidak maltih perut Anda dan akan menimbulkan ketegangan pada leher Anda. Jika Anda melakukannya dengan berdiri, Anda tidak akan mengalami masalah seperti ini. Dengan melakukan latihan perut sambil berdiri, Anda akan lebih mudah mengontrol leher dan punggung Anda dibandingkan dengan berbaring di lantai.
Manfaat besar lainnya
adalah efektifitas dari masing-masing latihan itu sendiri. Ketika Anda melakukan
latihan di lantai, Anda bisa melakukan gerakan yang tidak perlu. Latihan yang
dilakukan di lantai kadang-kadang melibatkan kaki lebih banyak dari semestinya.
Banyak orang yang cenderung menggunakan hips
flexors mereka dibandingkan perut mereka.(Hip flexors terletak di paha bagian depan Anda.) Banyak pula orang
yang cenderung menggunakan tangan mereka pula untuk melakukan beberapa gerakan.
Selama melakukan sit-up, banyak orang yang mengayunkan lengan mereka untuk
membuat tubuh mereka terangkat dari lantai. Jika Anda melakukan itu, berarti
Anda tidak benar-benar melatih perut Anda karena Anda menggunakan lengan Anda
untuk bangun. Ketika melakukan gerakan berbalik, orang cenderung menekankan
telapak tangan mereka di lantai. Hal ini juga tidak melatih perut dengan
efektif.
Jadi Anda bisa melihat ada
banyak kelemahan dari melakukan latihan perut di lantai. Melatih perut dengan
cara berdiri akan memastikan Anda melakukan latihan yang aman dan efektif. Jika
Anda tidak yakin bahwa Anda bisa berhasil dengan latihan cara berdiri ini,
lakukanlah gerakan-gerakan di bawah ini lain kali ketika Anda berlatih.
1) Gerakan Lutut Melintang (Knee Cross Crunch)
Gerakan ini akan menggerakkan setiap otot di perut Anda. Untuk melakukan gerakan ini: Berdirilah dengan kedua kaki terbuka lebar dan pegang sebuah dumbbell di sebelah tangan Anda. Angkat lengan Anda yang memegang dumbbell di atas kepala dan letakkan tangan Anda yang sebelah lagi di panggul Anda untuk menjaga keseimbangan. Sekarang turunkan lengan yang di atas sambil Anda mengangkat lutut yang berlawanan (kalau Anda mengangkat tangan kiri angkat lutut kanan Anda) sehingga siku dan lutut Anda bertemu. Tahan posisi ini selama sekitar satu detik dan lakukan perulangan secukupnya. Ketika selesai dengan sebelah tangan, lakukan dengan tangan yang sebelah lagi.
Gerakan ini akan menggerakkan setiap otot di perut Anda. Untuk melakukan gerakan ini: Berdirilah dengan kedua kaki terbuka lebar dan pegang sebuah dumbbell di sebelah tangan Anda. Angkat lengan Anda yang memegang dumbbell di atas kepala dan letakkan tangan Anda yang sebelah lagi di panggul Anda untuk menjaga keseimbangan. Sekarang turunkan lengan yang di atas sambil Anda mengangkat lutut yang berlawanan (kalau Anda mengangkat tangan kiri angkat lutut kanan Anda) sehingga siku dan lutut Anda bertemu. Tahan posisi ini selama sekitar satu detik dan lakukan perulangan secukupnya. Ketika selesai dengan sebelah tangan, lakukan dengan tangan yang sebelah lagi.
Penting untuk memastikan
Anda mengangkat lutut hingga ke atas panggul Anda selama melakukan gerakan ini.
Posisi ini dimaksudkan untuk melatih perut bagian bawah Anda. (Dumbbell itu hanya tambahan saja. Jika
Anda baru mulai, Anda bisa melakukan gerakan ini dengan hanya memanfaatkan
berat tubuh Anda.)
2) Gerakan Bersepeda Berdiri (Standing
Bicycle Crunch)
Anda kira Anda perlu melakunan gerakan bersepeda (bicycle crunches) di lantai di atas matras? Pikirkanlah lagi. Gerakan bersepeda berdiri ini menggerakkan otot-otot yang sama dengan yang dilakukan oleh bicycle crunch di lantai—semuanya.
Anda kira Anda perlu melakunan gerakan bersepeda (bicycle crunches) di lantai di atas matras? Pikirkanlah lagi. Gerakan bersepeda berdiri ini menggerakkan otot-otot yang sama dengan yang dilakukan oleh bicycle crunch di lantai—semuanya.
Untuk melakukan gerakan ini, berdirilah dengan
posisi kaki terbuka lebar. Letakkan tangan Anda di belakang kepala Anda dengan
siku terangkat keluar dan punggung sejajar dengan bahu. Angkat salah satu lutut
Anda hingga sekurangnya setinggi panggul. Sambil menahan lutut Anda di udara. bungkukkan
sebelah tubuh bagian atas yang berlawanan ke arah lutut Anda yang terangkat
sehingga Anda bisa merasakan hentakannya. Kembali ke posisi semula dan lakukan
perulangan secukupnya, dengan sebelah tubuh yang lain. Setelah Anda melakukan
gerakan ini, Anda tidak perlu lagi melakukan bicycle crunch di lantai.
3) Pengulang (The Repeater)
Gerakan ini, berasal dari gerakan aerobik dengan pijakan kaki, gerakan ini hebat bukan hanya karena merupakan sebuah latihan perut yang jitu namun juga merupakan latihan kardio dan tungkai. Mengingat gerakan ini kebanyakan dilakukan dalam latihan dengan menggunakan pijakan kaki, Anda bisa menggunakan pijakan (step) jika Anda suka tapi tidak harus. Melakukannya di lantai yang datar akan sama saja.
Gerakan ini, berasal dari gerakan aerobik dengan pijakan kaki, gerakan ini hebat bukan hanya karena merupakan sebuah latihan perut yang jitu namun juga merupakan latihan kardio dan tungkai. Mengingat gerakan ini kebanyakan dilakukan dalam latihan dengan menggunakan pijakan kaki, Anda bisa menggunakan pijakan (step) jika Anda suka tapi tidak harus. Melakukannya di lantai yang datar akan sama saja.
Untuk melakukan gerakan
ini: berdirilah dengan posisi satu tungkai di depan dengan lutut agak
dibengkokkan dan tungkai yang lain di belakang dengan posisi lurus tapi tidak mengunci
lutut. Anda akan mengangkat kedua tangan Anda di atas kepala (tubuh Anda harus membentuk
sebuah sudut, Anda tidak boleh berdiri tegak lurus.) Angkat lutut yang di depan
sambil Anda menurunkan tangan yang di atas dan sentuhkan pada lutut Anda, seolah-olah
Anda sedang memegang sebuah kelapa di tangan Anda dan sedang mencoba
memecahkanya dengan lutut Anda. Lakukan gerakan ini dengan cepat. Ketika Anda
selesai melakukannya beberapa kali, ulangi untuk sebelah tubuh yang lain. (By DualFit.com)
1 comments:
pengen sispeck kaya yg digambar ituuu..
Post a Comment