Agen mata-mata Inggris dilaporkan menyelusup ke dalam website majalah triwulanan berbahasa Inggris terbitan al-Qaida di Semenanjung Arabia, tahun lalu itu, dengan menukar uraian tentang petunjuk pembuatan bomb dengan resep-resep untuk membuat kue untuk dimunculkan dalam sebuah artikel yang berjudul "Make a Bomb in the Kitchen of Your Mom" (Membuat Bomb di Dapur Ibumu).
“Ketika para followers mencoba men-download majalah setebal 67 halaman tersebut, mereka bukannya mendapatkan konten tentang petunjuk bagaimana ‘Membuat Bom di Dapur Ibumu’ oleh ‘Juru Masak al-Qaida, melainkan kode-kode komputer yang membingungkan,” tulis Duncan Gardham dari surat khabar Daily Telegraph.
“Ketika para followers mencoba men-download majalah setebal 67 halaman tersebut, mereka bukannya mendapatkan konten tentang petunjuk bagaimana ‘Membuat Bom di Dapur Ibumu’ oleh ‘Juru Masak al-Qaida, melainkan kode-kode komputer yang membingungkan,” tulis Duncan Gardham dari surat khabar Daily Telegraph.
“Kode tersebut, yang telah disusupkan ke dalam majalah aslinya oleh para penyusup dari intelijen Inggris, sebenarnya adalah sebuah web page yang berisikan resep-resep masakan The Best Cupcakes in America' oleh Ellen DeGeneres chat show," tulis Gardham.
“Nama cupcake mencuat lagi,” begitu bunyi artikel tentang cupcake tersebut. “Diisi menurut selera dan memuaskan, kue ini membangkitkan kembali kenang-kenangan masa kanak-kanak bahkan meski sekarang sudah di-update untuk memenuhi selera manis para pengemarnya.”
“Kami semakin banyak menggunakan cybertools sebagai bagian dari pekerjaan kami,” kata seorang pejabat pemerintah Inggris—tidak disebutkan namanya, tentu saja—pada Associated Press, mengkonfirmasi operasi penyusupan tersebut.
Operasi penyusupan oleh mata-mata ini dilaporkan dilakukan oleh para petugas di dinas intelijen luar negeri Inggris, MI6, dan agen mata-mata, the GCHQ. Karena operasi tersebut secara keseluruhan tertutup, orang hanya bisa menduga-duga bahwa agen-agen MI6 yang terlibat sedang membuat sebuah pernyataan politik tambahan tentang militant Islam yang sangat sangat patriarkhal dengan cara memilih sebuah resep kue cupcake yang diterbitkan oleh seorang presenter talk show lesbian, yang terkenal itu.
Majalah “Inspire”, yang mulai terbit tahun lalu, dilaporkan merupakan otak editorial dari Anwar al-Awlaki , seorang Islamis radikal kelahiran New Meksiko yang berbasis di Yaman, yang telah menjadi kepala bagian propaganda untuk al-Qaida cabang Yaman.
Beberapa tersangka serangan teroris terbaru dengan target Amerika Serikat dilaporkan terinspirasi oleh al-Awlaki yang berbicara bahasa Inggris ini. Di antara mereka adalah: Umar Farouk Abdulmutallab, mahasiwa universitas London yang kaya, kelahiran Nigeria, yang dikenai tuduhan berusaha meledakkan penerbangan ke Detroit di Hari Natal tahun 2009; dan Maj. Malik Nadal Hasan, seorang psikiater Angkatan Darat yang dikenai tuduhan atas pembunuhan 13 orang rekan tentaranya dalam sebuah serangan terhadap sebuah pasukan di Ft. Hood, Texas, tahun 2009.
Amerika serikat dilaporkan memburu al-Awaki untuk sebuah serangan dengan pesawat tanpa awak (drone attack) bulan lalu tapi tidak berhasil. (By Laura Rozen | The Envoy – Fri, Jun 3, 2011)
(Hello Kitty cupcakes made by A&K Cupcakes in Fairbanks , Alaska
Posts
Post a Comment