Jika Anda menyukai makanan berwarna putih—maksud kami gula, kawan—maka ingatlah, selera manis Anda itu bisa menyebabkan kulit Anda kendur, dan mengkerut sebelum waktunya. Masalahnya adalah glycation. Glycation terjadi ketika gula menyerang aliran darah Anda, merampas protein, dan membentuk apa yang dinamakan dengan AGEs, atau advanced glycation end products. AGEs adalah khabar buruk bagi kulit Anda. AGEs merusak kolagen dan serat-serat elastin yang menjaga kulit tetap kuat dan supel.Meski para ilmuwan masih belum siap mengatakan bahwa “gula menyebabkan kerutan,” namun para dokter tahu apa saja yang bisa ditimbulkan oleh gula darah yang kelewat batas terhadap kulit dengan memperhatikan para penderita diabetes yang tidak dirawat dengan baik—dan akibat tersebut tidaklah bagus. Atau kesimpulan mentahnya, gula menyebabkan penuaan “prematur”.
Anda harus punya kemauan yang kuat untuk mengindari kue, biskuit, dan minuman manis lainnya dan penuhi piring makan Anda dengan makanan pembasmi kerutan. Lebih jauh: Ada bejibun bukti ilmiah bahwa nutrient tertentu membantu memberi nutrisi bagi serat-serat yang bisa menjaga kulit tetap kencang dan sehat, kata ahli dermatologi dari Mahanttan Amy Wechsler, MD, tenaga ahli dari RealAge dan pengarang buku The Mind-Beauty Connection. Biasakanlah makan makanan yang menunjang kecantikan Anda.
· Isi separuh—ya,50%--piring Anda dengan buah-buahan dan sayur-sayuran. Antioksidan, vitamin, mineral, dan fitokimia yang terdapat dalam tumbuhan berfungsi seperti patroli bagi keselamatan makanan, menghentikan laju gerakan radikal-radikal bebas sebelum mereka bisa merusak kolagen dan elastin pada kulit Anda. Anda juga akan mendapatkan banyak vitamin C dengan cara ini (makanan yang berwarna terang kaya vitamin C). Ini bagus karena vitamin C adalah esensial dalam pembentukan kolagen baru.
- Kemudian tambahkan bumbu ekstra atau remah-remah berupa kacang-kacangan, biji-bijian, atau beberapa tetes minyak zaitun pada buah-buahan dan sayur-sayuran yang Anda makan. Kacang-kacangan dan biji-bijian kaya akan vitamin E, sebuah antiokdidan yang tidak tercatat dalam daftar (off-the-charts). Karena cahaya matahari menguras vitamin E pada kulit, maka Anda perlu secara teratur mengisi kembali suplai vitamin E Anda, dan semakin banyak yang Anda dapat dari makanan—bukan dari suplemen—semakin baik. Tapi hati-hati, jika Anda akan sedang atau akan hamil, hindari mengkonsumsi vitamin E dosis tinggi. Konsumsi vitamin E dalam jumlah besar bisa menimbulkan cacat jantung pada bayi yang akan dilahirkan.
- Akan halnya minyak zaitun, lemaknya yang sehat membantu sel-sel kulit melawan efek cahaya matahari yang bisa menimbulkan kerutan.
· Isi 25% piring Anda dengan protein tanpa lemak (lean protein). Pikirkan tentang ikan, daging unggas putih tanpa kulit, kacang-kacangan (beans), kacang buncis (chickpeas), miju-miju (lentils), dan tahu (tofu). Semua makanan tersebut mengandung protein yang baik yang dibutuhkan tubuh Anda untuk membangun sel-sel kulit baru dan tetap melakukan perbaikan kulit untuk melawan penuaan dengan caranya sendiri.
· Isi 25% piring Anda dengan 100% biji-bijian utuh (whole grain). Seperti pasta yang terbuat dari gandum utuh, beras coklat atau beras dari padi liar (wild rice), jelai (barley), roti apa saja yang dibuat dari 100% biji-bijian utuh, dan banyak lagi. Tidak seperti karbohidrat sederhana yang terdapat pada gula, karbohidrat kompleks yang terdapat pada biji-bijian utuh adalah jenis yang didambakan oleh tubuh dan kulit Anda. Karbohidrat kompleks jenis ini tidak menyebabkan gula darah memuncak dan membentuk sekumpulan AGEs yang bisa menimbulkan penuaan. Karbohidrat biji-bijian utuh kaya akan serat, yang bisa menjaga mempertahankan gula darah. Plus, selenium dan zinc yang terdapat dalam biji-bijian utuh bisa membantu mengendalikan radikal-radikal bebas yang bisa merusak kolagen dan elastin. (by , on Thu Jun 30, 2011 2:58pm PDT)
Get more health tips from RealAge:
Posts
Post a Comment