Makanan-makanan yang Tidak Sehat yang Baik untuk Anda


Sarah Haan, Registered Dietitian, for SparkPeople.com 
Mengapa sih begitu banyak makanan yang lezat dan sehat yang dianggap tidak baik? Kita bisa menyalahkan berita surat kabar yang sensasional di pelbagai media atau ketidakpahaman Uncle Jack tentang riset ilmiah terbaru, tapi masalahnya, kita semua pasti pernah mendengar hal-hal yang tidak menyenangkan tentang apa yang sebenarnya merupakan makanan yang benar-benar hebat. Pelecehan dan cap tidak baik itu boleh jadi hanya berdasarkan cerita-cerita kuno, atau riset-riset usang, sehingga banyak orang yang ingin makan makanan sehat justru menghindar dari makanan-makanan yang sebenarnya baik bagi mereka! Kami telah memberi tahu Anda baru-baru ini tentang sedikit makanan “sehat” yang sebenarnya tidak sehat, dan sekarang kami kembali membuat catatan tentang sedikit makanan yang “tidak sehat” yang sebenarnya baik untuk Anda! Berapa banyak dari makanan ini yang telah Anda hindari?
Kentang
Makanan favorit yang rendah karbohiodrat dari akhir tahun 90-an ini masih bertahan hingga saat ini, dan banyak orang yang masih percaya bahwa kentang (white potatoes) harus dihindari sedapat mungkin. Kentang bisa jadi merupakan sumber karbohidrat dan nutrient  yang bagus, termasuk vitamin C, B-6, dan folate dan serat (4 gram jika Anda makan dengan kulitnya). Kuncinya adalah makan seukuran porsi yang benar dan pikirkan kembali bumbu-bumbu apa yang Anda tambahkan (dan cara memasaknya). Sebagian kentang yang besar (large potatoes) ukurannya hampir sebesar bola, jadi pastikan Anda memotongnya menjadi dua atau tiga bagian. Untuk menikmati kentang dengan cara yang sehat, irislah menjadi potongan setebal sati inci, bumbui dengan bawang puith (garlic), rempah-rempah (herbs) dan lada (pepper) dan bakar di dalam oven hingga menjadi lembut dan berwarna coklat keemasan. Low-carb diets are OVER! Find out why.
Sayuran Kaleng
Sayuran dalam kaleng telah mendapatkan reputasi yang tidak menyenangkan. Ya, banyak jenis sayuran kaleng yang kaya akan sodium, tapi jangan langsung Anda hindari. Anda bisa membeli jenis sayuran kaleng yang rendah sodium dan/atau cucilah sayuran kaleng Anda di dalam saringan (colander) sebelum Anda makan untuk membuang sodium yang berlebihan. Dan kebanyakan ahli gizi setuju bahwa muatan vitamin dan mineral dari sayuran segar, sayuran kaleng dan bahkan sayuran beku adalah kira-kira sama—tidak kurang bergizi sebagaimana yang kita kira. Sayuran kaleng tidak mahal, mudah, dan merupakan sebuah jalan keluar yang hebat ketika Anda tidak bisa menyimpan banyak sayuran segar di dapur Anda.

Daging Merah
Belilah daging merah yang tepat, dan Anda akan mendapatkan makanan yang kaya akan protein, zat besi, vitamin B-12, dan zinc. Tidak semua daging merah merupakan pilihan yang baik (brisket daging sapi, misalnya mengandung 16 gram lemak per porsi 3 ons), namun sebagian varietas, seperti daging pinggang giling yang sangat rendah lemak (extra lean ground sirloin), yang 96% bebas lemak, hanya mengandung 4,5 gram lemak untuk ukuran satu porsi yang sama. Bacalah label makanan untuk memastikan Anda memilih daging rendah lemak (lean cuts), seperti eye of round (top round) (potongan daging bagian atas antara bokong dan kaki bawah sapi), top sirloin (daging pinggang atas), bottom round  (potongan daging bagian bawah antara bokong dan kaki bawah sapi), daging has (tenderloin) dan flank steak (daging panggul). Penelitian juga telah menunjukkan bahwa daging sapi yang makan rumput kandungan lemak jenuhnya lebih rendah dan lebih kaya akan Omega-3 dibandingkan dengan daging sapi tradisional.

Alpukat
Alpukat telah mendapat kritikan pedas dalam dunia buah-buahan dan sayur-sayuran. Mungkin Anda, pula, telah sering mendengar orang mengatakan bahwa alpukat tidak baik untuk Anda, namun kenyataannya justru sebaliknya. Alpukat mendapat reputasi jelek karena kandungan lemaknya yang tinggi, namun fakta yang seringkali diabaikan adalah bahwa buah ini penuh dengan lemak tak jenuh tunggal yang baik bagi jantung. Dua sendok makan alpukat hanya mengandung 50 kalori dan 4,5 gram lemak, 4 gram di antaranya merupakan lemak tak jenuh. Bandingkan dengan 204 kalori dan 23 gram lemak yang terkandung dalam mentega asin (salted butter) dalam jumlah yang sama. Alpukat juga mengandung 20 vitamin berbeda bersama dengan lutein yang bermanfaat untuk menjernihkan pandangan mata. Jadi jangan ragu! Campurkan  sedikit alpukat dalam ikan bakar Anda, atau campurkan dua iris dalam sayuran (green salad) Anda.

Udang
Sumber protein sehat lainnya adalah udang. Dengan reputasinya sebagai maknan yang “berkolesterol tinggi” yang lebih sering kali digoreng kering  daripada tidak, mudah dimengerti mengapa orang ingin menghindarinya. Tapi makan makanan yang kaya kolesterol hanyalah salah satu dari sekian banyak faktor yang bisa mempengaruhi level kolesterol Anda. Empat ons udang hanya mengandung 165 miligram kolesterol, tapi juga mengandung 18 gram protein dan satu gram lemak. Ketika Anda menikmati makanan sarapan yang kaya serat dan makan siang yang tanpa daging, maka tidak apa-apa Anda memasukkan udang ke dalam diet Anda karena masih berada di bawah ambang batas harian Anda, yaitu 300 miligram kolesterol per hari. Udang baik digunakan dalam gorengan, pasta dan langsung dipanggang di grill, tapi usahakan tidak makan udang yang digoreng kering.

Buah-buahan Kering
Meski sebagian merk buah-buahan kering dibumbui dengan banyak gula tambahan atau  minyak, namun itu tidak berarti setiap buah-buahan kering adalah tidak baik. Buah-buahan kering (tanpa gula tambahan) bisa jadi merupakan sumber vitamin, mineral, dan serat yang hebat. Sebagian orang mengkritik buah-buahan kering karena “airnya diperas dan hanya tinggal gulanya.” Dalam realitasnya, gulanya memang tetap ada tetapi tidak banyak, dan jika Anda bisa mengunyah segenggam buah-buahan kering alami dan minum segelas air, maka berarti Anda mengkonsumsi satu porsi buah-buahan lagi untuk hari itu! Cobalah buah-buahan kering seperti mangga, apel, pisang, kiwi, buah persik, buah pir, dan nanas. Periksalah labelnya untuk memastikan tidak ada gula tambahan, dan jika Anda mengalami kesulitan menemukan merk yang baik, Anda bisa membuatnya sendiri (dan dengan demikian menghemat uang Anda) dengan menggunakan dehidrator buah-buahan yang kecil. Cocok dimakan sebagai makanan ringan portabel, solusi yang sehat untuk yang suka ngemil yang manis-manis, dan jika ditambahkan pada makanan sereal, salad, dan daging masak (cooked meat), buah-buahan kering akan mendapatkan tempat dalam jajaran makanan yang sehat.

Pizza
Jika dimasak dengan tepat, pizza bisa jadi mengandung banyak nutrient—khususnya jika Anda membuatnya sendiri di dapur Anda. Untuk membuat pizza menjadi makanan yang sehat, gunakan kerak tepung terigu (whole-wheat crust); tambahkan sedikit saos di atasnya, hummus, atau sedikit minyak zaitun; kemudian, campurkan sayuran yang diiris-iris seperti paprika (peppers), jamur, zucchini, dan broccoli, sedikit keju mozzarella rendah lemak yang diparut dan rempah-rempah (herbs) segar atau yang kering kesukaan Anda. Inilah cara pengiriman gandum utuh (whole grains), sayur-sayuran, dan susu kaya protein yang efisien (dan lezat)!

Pisang
Satu buah pisang ukuran sedang (yang panjangnya mendekati 7 inci) mengandung lemak 0 persen, 3 gram serat, 105 kalori, dan 27 gram karbohidrat—ini lebih murah dan lebih banyak mengandung nutrisi dibandingkan kebanyakan makanan snack 100 kalori lainnya. Hal ini berarti bahwa pisang merupakan makanan snack yang hebat, bahkan untuk mereka yang menderita diabetes yang perlu mengontrol karbohidrat. Mengapa pisang disebut-sebut sebagai “makanan yang membuat gemuk” atau mengandung gula yang tinggi dibandingkan dengan buah-buahan lain adalah sebuah misteri. Pisang memang mengandung karbohidrat beberapa gram lebih banyak dibandingkan dengan apel dan jeruk, tapi ini tidak berarti bahwa pisang harus dihindari!

Telur
Telur, khususnya kuning telur (egg yolks), telah lama dikambinghitamkan sebagai penyebab kolesterol tinggi dan penyakit jantung. Menurut Harvard University Gazette, para peneliti menemukan bahwa makan sebutir telur sehari tidaklah memingkatkan level kolesterol. Jadi dengan demikian, Anda pantas merasa senang (dalam arti yang sebenarnya) ketika menikmati sebutir telur sehari. Jika ini Anda lakukan, Anda akan mendapatkan protein, lemak tak jenuh, vitamin D, dan semua vitamin dan mineral lainnya (kecuali vitamin C). Bagaimana?
More food for thought:
SparkPeople is the country's largest health and fitness website.

comment 0 comments:

Post a Comment

 
© Hasim's Space | Design by Blog template in collaboration with Concert Tickets, and Menopause symptoms
Powered by Blogger