Apakah Hirsutisme? Bagaimana Cara Mengobatinya?


Hirsutisme  Adalah timbulnya rambut berlebihan di badan dan pada bagian wajah, biasanya menurut pola pria, khususnya pada wanita;boleh jadi terjadi pada orang dewasa yang normal sebagai ekspresi dari karakteristik etnik atau boleh jadi terjadi pada anak-anak atau orang dewasa sebagai akibat dari kelebihan androgen akibat adanya tumor, atau akibat obat-obatan nonandrogenetik atau obat-obatan lainnya.

Apa penyebab Hirsutisme?

Hirsutisme bisa disebabkan oleh meningkatnya level androgen, hormon pria, atau adanya oversensitifitas dari folikel-folikel rambut terhadap androgen. Hormon-hormon pria seperti testosteron menstimulasi pertumbuhan rambut, meningkatkan ukuran dan menambah intensitas pertumbuhan dan pigmentasi rambut. Penyebab hirsutisme yang umum adalah sindrom ovarium polikistik atau polycystic ovarian syndrome (PCOS) . Wanita yang mengalami PCOS dan masalah hormon lainnya yang menyebabkan pertumbuhan rambut yang tidak diinginkan boleh jadi juga mengalami masalah ierawat, masalah gangguan menstruasi, kesulitan dalam menurunkan berat badan, dan diabetes. Jika gejala-gejala di bawah ini timbul secara tiba-tiba, maka Anda boleh jadi mempunyai tumor yang melepas hormon-hormon pria:
  • Tumor atau kanker pada kelenjar adrenal
  • Tumor atau kanker ovarium
  • Cushing syndrome
  • Congenital adrenal hyperplasia
  • Hyperthecosis (sebuah kondisi di mana ovaium memproduksi terlalu banyak hormon pria)
  • Penggunaan obat-obatan tertentu, termasuk testosteron, danazol, anabolik steroid, glucocorticoids, cyclosporine, minoxidil, and phenytoin
Hirsutisme tak bisa diobati, namun ada cara untuk membantu mengatasinya.

Pembuangan rambut dan pengobatan rambut. Ada sejumlah cara untuk membuang atau menyamarkan rambut yang berlebihan. Karena hal ini dianggap sebagai merupakan perawatan ‘kosmetik’ untuk memperbaiki penampilan Anda, maka cara perawatan ini tampaknya tidak tersedia pada NHS. Mencukur—cara cepat dan mudah dan tidak akan membuat rambut tumbuh kembali dengan cepat dan menjadi lebih tebal. Akan tetapi, dengan demikian Anda merasa harus mencukur rambut setiap hari, hal ini bisa menimbulkan iritasi dan akan timbul tunas rambut yang tidak nyaman sebelum sempat dicukur kembali. 

Bleaching—bisa membuat rambut hitam menjadi lebih baik dalam jangka pendek, namun bisa jadi menimbulkan iritasi kulit dan tidak efektif bagi semua orang. Waxing (pembuangan rambut dengan lilin), plucking (pencabutan) atau threading (pencabutan rambut dengan benang)—bisa mengurangi tumbuh kembalinya rambut jika dilakukan secara teratur, namun bisa terasa sakit dan bisa menimbulkan bekas atau follicutitis (inflamasi pada folikel rambut).

Elektrolisis—menggunakan listrik untuk menghancurkan sel-sel rambut dan membuang rambut secara permanen. Akan tetapi, diperlukan banyak treatment dalam jangka waktu yang lama. Cara ini bisa menyakitkan dan bisa menimbulkan bekas atau perubahan-perubahan pada warna kulit (perhatikan para electrologist yang terakreditasi dalam British Institute & Association of Electrolysis)

Pembuangan rambut dengan lasermenggunakan sinar laser yang kuat yang bisa merusak rambut. Cara ini bisa berhasil selama beberapa bulan dan lebih efektif pada wanita yang berkulit pucat dan berambut hitam. Dokter Anda bisa memberitahu Anda metode yang berbeda-beda secara rinci jika Anda minta.

Hubungi perawat rambut jika:
  • Rambut tumbuh dengan cepat
  • Anda juga mengalami apa yang biasanya dialami pria seperti jerawat, suara yang menjadi dalam, meningkatnya massa otot, dan menurunnya ukuran dada
  • Anda khawatir jika pengobatan bisa jadi malah memperparah tumbuhnya rambut yang tidak diinginkan
http://www.indianclinicalknowledge.org/2013/06/what-is-hirsutism-excessive-hairiness.html#.UdWF5KwmNjo

comment 1 comments:

Skn Care on September 16, 2020 at 5:19 PM said...

Blog ini sangat informatif. Pertahankan untuk jenis blog seperti ini di masa mendatang. Terima kasih telah membagikannya dengan kami. Pencabutan Rambut Permanen

Post a Comment

 
© Hasim's Space | Design by Blog template in collaboration with Concert Tickets, and Menopause symptoms
Powered by Blogger