Pernikahan Agung, Pangeran William Tak Serius

Wiiliam dan Kate berciuman di balkon Istana Buckingham/ AFP

Pernikahan agung (The Royal Wedding) Pangeran William dengan Kate Middleton hari ini berlangsung meriah, dan sukses. Menurut laporan sebuah stasiun TV, tidak kurang dari 200.000 orang hadir di lapangan sekitar gereja Westmister Abby dan kompleks Istana Buckingham menyaksikan acara tersebut. Cuaca yang cerah sangat mendukung sehingga keseluruhan prosesi acar pernikahan dapat diselenggarakan sesuai rencana.

Upacara pernikahan di Westminster Abby berlangsung sekitar pukul 16.00 WIB, atau sekitar pukul 11.00 waktu London. Salah satu TV swasta Indonesia mulai menyampaikan laporan khusus seputar acara pernikahan tersebut mulai pukul 13.30 hingga berakhir sekitar pukul  20.00.

Kate Middleton melambaikan tangan setibanya di Westminster abby/ AFP PHOTO/BEN STANSALL

Pangeran Wiiliam (berpakaian merah) tiba di pintu barat Westminster Abby/ AFP

Siaran yang saya saksikan di salah satu chanel TV swasta cukup memuaskan, dan cukup lengkap untuk memenuhi rasa ingin tahu saya. Hampir semua sudut tempat penyelenggaraan acara ter-cover. Hanya acara yang berlangsung di dalam istana Buckingham yang tidak tidak ada gambarnya. Namun sebagai acara pernikahan, intinya sudah tercakup.

Ini adalah acara Royal Redding Kerajaan Inggris yang pertama yang saya saksikan di TV. Acara serupa, pernikahan Pangeran Charles dengan Lady Diana Spencer tahun 1981, tidak bisa saya saksikan karena waktu itu di daerah kami siaran TV belum bisa ditangkap. Tapi saya ada mendengar berita pernikahan tersebut secara sayub-sayub melalui surat khabar dan radio.

Namun, di balik kemeriahan acara tersebut, ada sesuatu yang saya kira janggal dan mengganggu kekhidmatan, namun sekaligus lucu. Ini membuktikan bahwa anggota keluarga kerajaan Inggris (The Royal Family) adalah manusia biasa yang tidak kaku, yang tidak mendarah daging dengan aturan-aturan formal keluarga kerajaan yang semestinya dilaksanakan dengan khidmat.

Ketika tiba di pintu Westminster Abby, Pangeran William, didampingi oleh adiknya Pangeran Harry disambut oleh dekan gereja tersebut. Pangeran William, sebagaimana juga para anggota keluarga kerajaan yang lain yang tiba belakangan, membuka topi dan sarung tangan yang mereka kenakan. Dengan kepala tanpa topi, rambut Pangeran William kelihatan kusut. Namun yang lebih parah adalah rambut Pangeran Harry. Rambut adik pangeran William tersebut tampak lebih kusut dan awut-awutan karena rambutnya lebih panjang. Tidak ada ketegangan sama sekali di wajah Pangeran William. Dia terlihat sangat santai, dan sangat informal, seolah-olah bukan dia yang hendak menikah.

Di depan para uskup yang akan menikahkan dan memberkati kedua mempelai, menjelang pernikahan berlangsung, baik Pangeran William, Pangeran Harry, maupun Kate Middleton tampak tidak serius. Pangeran Harry masih sempat menoleh ke sana ke mari dan bercanda menggoda kakaknya tersebut.

Ketika pernikahan berlangsung baik Pangeran William maupun Kate Middleton kelihatan tidak serius. Keduanya sering kelihatan cengar-cengir dan berusaha menahan tawa, seolah-olah menertawakan apa yang sedang mereka lakukan.

Yang paling lucu  adalah Pangeran Philip. Ketika tampil di balkon Istana Buckingham mendampingi kedua mempelai, untuk menyapa massa yang berkerumun di depan istana, bersama-sama dengan anggota keluarga yang lain, setelah acara jamuan makan berlangsung, mulutnya tampak berkomat-kamit seolah-olah sedang mengakali sisa-sisa makanan yang tersangkut di balik gusinya.