"Siapa Namamu?" atau "Apa Namamu?"

Dalam bahasa Indonesia, kita menggunakan kata tanya "siapa" untuk menanyakan nama seseorang. “Siapa namamu?”, “Siapa nama orang yang duduk di samping Pak Temon itu?” “Siapa nama direktur kita yang baru itu?” adalah kalimat yang biasa kita ucapkan sehari-hari. Bahkan bukan hanya dalam bahasa lisan, dalam bahasa tulisan pun demikian juga.

Mengapa kita mengguanakan kata tanya “siapa” untuk menanyakan nama seseorang. Bukankah kata tanya “siapa” itu digunakan untuk menanyakan orang, seseorang, yang belum kita ketahui. Misalnya dalam kalimat, “Siapa dia?”, “Anak siapa dia?”, “Uang siapa ini?”. Dalam contoh-contoh di atas, kita menggunakan kata tanya “siapa” untuk meminta identitas seseorang, jati diri seseorang, karena kita belum mengetahui orang itu.

Jawaban atas pertanyaan-pertanyaan tersebut di atas bisa berupa, “Dia adalah teman saya,” “Ini anak paman saya,” “Ini uang si Temon,”  misalnya. Identitas seseorang terdiri dari nama, kedudukan dalam keluarga, atau jabatan yang disandangnya, misalnya.

Menurut Kamus Bahasa Indonesia Online (KBBIO), siapa adalah pronomina (kata ganti) yang berfungsi sebagai (1) kata tanya untuk menanyakan nomina insan: anak -- dia?; adik -- yg nakal itu?; (2) kata untuk menanyakan nama orang: -- namamu?; (3) seseorang yg tidak tentu: -- yg datang disambut dng baik.

Dari uraian di atas jelas, kata tanya “siapa” menghendaki jawaban berupa nama, jabatan, kedudukan dalam keluarga, dll yang menjelaskan jati diri atau identitas seseorang.

Sedangkan nama adalah kata benda. Dalam bahasa Indonesia, untuk menanyakan benda (sesuatu) digunakan kata tanya “apa”, bukan “siapa”. Kalimat Tanya “Siapa namamu” tidak tepat karena yang kita tanyakan adalah sesuatu (benda), bukan seseorang (bukan identitas). Karena itu, kita harus menggantinya dengan “Apa namamu?”.

Menurut KBBIO, kata apa adalah pronomina atau kata ganti untuk menanyakan nama. Selengkapnya menurut KBBIO: apa[pron] kata tanya untuk menanyakan nama (jenis, sifat) sesuatu: ular -- ini?; pohon -- yg kautanam?; (2) pron kata tanya untuk pengganti sesuatu: -- yg dimaksudkan orang itu tadi?; (3) pron kata tanya untuk menanyakan pertalian kekeluargaan: (pernah) -- mu anak itu?; (4) pron pengganti sesuatu yg kurang terang; pengganti barang sesuatu: ia tidak tahu -- isi kotak itu; (5) p hor untuk menghaluskan permintaan: sudi -- lah kiranya Bapak mengabulkan permohonan kami; (6) p cak untuk mendahului kalimat tanya: -- besok ada ulangan? -- tamu itu pamanmu?; (7) p cak atau: mau minum teh -- kopi; jadi berangkat hari ini – besok

Penggunaan kata Tanya apa untuk menanyakan nama seseorang juga berlaku dalam bahasa Inggris. Dalam bahasa Inggris, kita mengatakan, “What is your name?” untuk menanyakan nama seseorang, bukannya “Who is your name?” seperti yang biasa kita gunakan dalam bahasa Indonesia.***

comment 2 comments:

Unknown on July 21, 2017 at 2:26 PM said...

ia kenapa tida pake who ,sementara what artinya apa ,

Unknown on July 21, 2017 at 2:29 PM said...

kenapa pertayaan yang menayakan siapa namamu harus pake what, sementara what artinya apa

Post a Comment

 
© Hasim's Space | Design by Blog template in collaboration with Concert Tickets, and Menopause symptoms
Powered by Blogger