Kita semua makan—dan karena makanan
yang kita makan bisa mengubah level glukosa darah kita, maka orang-orang yang
menderita diabetes harus memperhatikan apa dan kapan waktunya mereka makan.
Seperti kebanyakan orang, akan
tetapi, mereka yang menderita diabetes banyak memilih makan makanan yang mereka
suka dan makanan-makanan yang biasa mereka makan.
Di sinilah ahli diet diabetes diperlukan:
mereka bisa membantu Anda mengolah makanan kesukaan Anda menjadi rencana
makanan yang sehat, dan juga menyediakan informasi bagi Anda tentang makanan
mana saja yang terbaik untuk memperbaiki level glukosa dalam darah Anda, dan makanan-makanan
yang mana saja yang mungkin lebih baik dimakan sekali-sekali saja.
Tapi dengar: tidak perlu membatasi makanan. Faktanya, rencana makan makanan yang
sehat akan mencakup makanan-makanan dari semua kelompok makanan. Akan tetapi, Anda
mungkin, harus memakannya lebih sedikit.
Beberapa
pedoman umum dalam merencanakan apa yang akan Anda makan
- Makan 3 kali sehari. Makanlah sesuatu dalam tempo satu jam setelah bangun tidur, sesuatu di tengah hari, dan sesuatu pula di malam hari.
- Makanlah snack. Jika Anda tahu akan ada jarak lebih dari lima jam hingga waktu makan berikutnya, rencanakanlah makan snack—tapi batasi snack yang mengandung antara 100 hingga 500 kalori.
- Ketahuilah termasuk dalam kelompok mana makanan yang akan Anda makan—karbohidrat, protein, atau lemak?
- Karbohidrat: pati (starches), sayuran yang mengandung tepung, kacang-kacangan (beans), susu, yogurt, buah-buahan, makanan manis, dan minuman manis.
- Protein: daging, unggas (poultry), ikan dan makanan laut, telur, keju, dan selai kacang (nut butters).
- Lemak: minyak, mentega (butter), margarin, mayonnaise, bumbu salad, keju krim, krim, kacang-kacangan (nuts), alpukat.
- Sebarlah asupan karbohidrat Anda di dalam tiga kali makan sehari tersebut. Hal ini akan membantu Anda menghindari makan karbohidrat dalam porsi besar dalam satu kali makan.
- Untuk mengatasi dahaga Anda, pilihlah air, minuman diet, atau teh dan kopi tanpa gula.
- Pilihlah daging tanpa lemak (lean meat), dan kikis bagian permukaannya sebelum dimasak, sehingga tidak mengandung banyak lemak tambahan.
- Kurangi asupan makanan berlemak Anda seperti ayam goreng, kentang goreng ( French fries), dan keripik (snack chips).
- Isilah separuh dari piring makan Anda dengan sayur-sayuran tanpa tepung (non-starchy vegetables).
Makanan adalah bahan bakar bagi tubuh kita dan tentu saja kita boleh memakan semua jenis makanan. Akan tetapi, dengan mempelajari semua yang kita bisa pelajari tentang makanan dan nutrisi, kita akan mampu mengendalikan penyakit diabetes kita dengan lebih mahir.
Dan jangan lupa! Asupan makanan kita
harus seimbang dengan olahraga dan aktifitas sehari-hari untuk membantu kita méngontrol
berat tubuh kita. (By Emily Loghmani, MS, RD, LDN, CDE, Jun 14, 2014)
©1996-2014, Johns Hopkins
University. All rights reserved. Disclosure: The information provided here is
compiled by The Johns Hopkins University School of Medicine with editorial
supervision by one or more of the members of the faculty of the School of
Medicine pursuant to a license agreement with Yahoo! Inc. under which the
School of Medicine and its faculty editors receive licensing fees and payment
for services rendered within the scope of the License Agreement. Johns Hopkins
subscribes to the HONcode principles of the Health on the Net Foundation
http://health.yahoo.net/experts/diabetescheckup/nutrition-guidelines-diabetes
Posts
Post a Comment