AFP | Getty Images/ Mobil tanpa sopir produksi Google bermanuver di jalan-jalan di Washington, Mei 2012 |
RUU yang diajukan oleh
senator negara bagian Alex Padilla dari Los Angeles tersebut akan mengatur
regulasi performa dan keselamatan untuk menguji coba dan mengoperasikan
kendaraan-kendaraan otonom di jalan-jalan dan jalan raya negara bagian
tersebut.
Sang gubernur
menandatangani undang-undang tersebut di Mountain View di markas Google, yang telah mengembangkan teknologi mobil otonom dan
melakukan lobi-lobi bagi disahkannya undang-undang tersebut.
Mobil yang berjalan
sendiri boleh jadi kedengarannya seperti sebuah fiksi ilmiah, namun kendaraan
tersebut telah ada berlalu lalang di atas jalan-jalan California dan bisa jadi akan
dijual secara komersial dalam dekade mendatang.
Jajaran kendaraan
berbasis komputer (computer-controlled)
milik Google—kebanyakan Toyota Prius yang dilengkapi dengan teknologi self-driving—telah menempuh lebih dari
300.000 mil dengan berjalan sendiri (self-driving)
tanpa menemui kecelakaan, kata perusahaan tersebut.
Mobil-mobil otonom menggunakan
komputer, sensor-sensor dan teknologi untuk beroperasi secara independen, namun
seorang “supir” tetap bisa mengesampingkan fungsi otopilot tersebut dan
mengambil alih kemudi kapan saja.
Dengan smartphone di tangan para pengemudi kini
lebih sering terganggu konsenstrasinya dibandingkan dahulu, para pendukung
mobil otonom mengatakan kendaraan-kendaraan robotik seperti ini mempunyai potensi untuk menciptakan
lalu lintas yang lebih aman, mengingat hampir semua kecelakaan mobil
diakibatkan oleh kesalahan manusia.
Undang-undang tersebut
menuntut Departemen Kendaraan Bermotor California untuk membuat draft undang-undang untuk kendaraan
otonom pada tanggal 1 januari 2015. Saat ini hukum negara bagian tersebut tidak
menyebut-nyebut tentang mobil tanpa supir karena teknologi tersebut masih
sangat baru.
Undang-undang tersebut
juga ditujukan untuk membuat California berada di jajaran terdepan industri
mobil otonom semenjak Stanford University dan perusahaan-perusahaan di Silicon
Valley mengembangkan teknologi tersebut dalam beberapa tahun belakangan ini.
Pada bulan Februari lalu,
Nevada menjadi negara bagian AS pertama yang menyetujui regulasi yang memerinci
persyaratan bagi perusahaan-perusahaan untuk menguji coba mobil tanpa sopir di
jalan-jalan di negara bagian tersebut.
Dalam beberapa tahun
belakangan ini, para pembuat mobil telah memperkenalkan fungsi-fungsi otonom
seperti self-parking (parkir sendiri),
lane departure warnings (pengingat jalur) dan adaptive cruise control, yang
memungkinkan kendaraan secara otomatis mempercepat dan memperlambat sesuai
dengan laju lalu lintas.
Pembuat mobil seperti Audi, BMW, Ford dan Volvo telah
mengembangkan teknologi mobil otonom selama bertahun-tahun, dan para ahli
mengatakan kendaraan-kendaraan komersial bisa menggunakan fungsi “otopilot”
dalam tempo lima tahun ke depan.
(Published: Tuesday, 25 Sep 2012 | 5:06 PM
ET/ By: AP)
© 2012 The Associated
Press. All rights reserved. This material may not be published, broadcast,
rewritten or redistributed.
0 comments:
Post a Comment