Kata benda kolektif dalam bahasa Inggris—seperti family, team, audience, group, jury, crowd,
band, dan committee—merujuk pada
sebuah kelompok. Kata benda kolektif bisa diikuti oleh kata kerja tunggal
(tidak ditambah akhiran s/es) atau jamak (ditambah akhiran s/es), tergantung
apakah kata benda tersebut mengacu pada sebuah kelompok sebagai sebuah unit
yang tunggal atau pada semua anggota kelompok tersebut. Makna kalimat tersebut
secara keseluruhan menentukan apakah kata benda kolektif yang dimaksud mengacu
pada sebuah unit yang tunggal (dengan demikian digolongkan sebagai kata benda
tunggal) atau pada semua bagian dari unit tersebut (dengan demikian digolongkan
sebagai kata benda jamak).
Contoh;
Ø
After
deliberating, the jury reports its
verdict. (Kata kerja report
ditambah akhiran s karena kata benda
kolektif jury digolongkan sebagai
kata benda tunggal).
Ø
The jury
still disagree on a number of counts.
(Kata kerja disagree tidak ditambah
akhiran s karena kata benda kolektif jury dianggap sebagai kata benda jamak)
Ø
The
family of ducklings scatter when the
cat approaches. (Kata benda family
dalam hal ini mengacu pada semua anggota ducklings
(jamak), dengan demikian kata kerja scatter
tidak ditambah akhiran s).
Ø
The
two-thirds of the park has burned.
(Frasa two-thirds mengacu pada satu
unit yang tunggal, dengan demikian kata kerjanya menggunakan has (bukan have).
Ø
Two-thirds
of the students were commuters.
(Frasa two-thirds dalam hal ini
mengacu pada sejumlah students
(jamak), dengan demikian kata kerjanya menggunakan were (bukan was)).
Catatan: Frasa
benda yang dimulai dengan the number of
digolongkan sebagai tunggal, sedangkan yang dimulai dengan a number of digolongkan sebagai jamak.
Ø
The
number of applications for the internship was
unbelievable. (Tunggal)
Ø
A number
of applicants were put on the waiting
list. (Jamak)
From: The Everyday
Writer, Andrea Lunsford, Robert Connors, St. Martin’s Press, New York,
1997.
0 comments:
Post a Comment